Senin, 29 Desember 2014

A Miracle Of A Lavender Shoes Part 2



 Ini Part 2nya. 
#AMSL_2
Selesai sarapan, geng Pinkberry masuk kedalam asrama asrama. Memang, selesai sarapan mereka diperbolehkan oleh Bunda Gina (Pemilik asrama) beristirahat atau berjalan jalan selama 2 jam. Dan mereka akan masuk pukul 09.00 pagi.
       Di dalam asrama, geng Pinkberry asyik dengan kesibukannya masing masing. Mereka memang satu kamar. Bella asyik membaca komik, Lily asyik mendengar musik, sementara Michelle asyik menggambar.                                                
       Tiba tiba Lily tersentak kaget. “Hah! Tiga hari lagi liburan?!” Seru Lily. “Memang” Kata Michelle sambil menghapus sketsa. “Iya Ly. Kamu ini ngagetin aja” Ujar Bella. “Bukan itu maksudku!” Kata Lily. “Nah terus apa dong?” Tanya Bella sambil terus membaca komik. “Aku belum berkemas!” Jerit kecil Lily. “Oh, iya!” Seru Bella dan Michelle bersamaan. Pensil yang sedang dipegang Michelle langsung tercoret di kertas gambarnya, sementara Bella melempar komiknnya kebelakang. “Ayo ke gudang!!” Seru 3 sekawan itu bersamaan.
       Mereka langsung keluar dari kamar mereka yang ada di lantai tiga. Menuruni tangga menuju lantai 1, dan memasuki pintu gudang. Michelle membuka pintu gudang. “Oh iya! Kita lupa bawa senter!” Seru Lily. Gudang asrama memang gelap, lampu di ruangan tersebut mati. “Gimana dong? Masa kita harus naik lagi?” Tanya Bella. “Yaudah... Kita buka aja pintu gudangnya biar gak seberapa gelap.” ajak Michelle.
       Geng pinkberry memasuki gudang dan mengedarkan pandangan ke seluruh area gudang. “Mana ya koper kita?” Tanya Lily kebingungan. Bella bersorak. “Nah, itu dia koper unguku!” Kata Bella sambil berjalan ke koper ungu miliknya. Tiba tiba, Bella terjatuh, Lily dan Michelle tertawa. Bella bangkit dengan kesal “Aduh... Sakit. Ih, kalian ini bukannya bantuin malah ketawain.” “Sorry Bell, sorry. Abis kamu jatuhnya lucu banget sih.” Kata Michelle. “Oh...  Jadi penyebab aku jatuh sepatu ini” Kata Bella sambil mengangkat sepatu balet berwarna lavender. “Wah, bagus sekali” kata Lily dan Michelle sambil berjalan mendekat. “Kita coba di kamar yuk!” Ajak Bella. “Eitss... Tunggu aku cari koper hijauku dong.” Kata Michelle. “Koper pink-ku juga belum ketemu.” Kata Lily. “Iya deh...” Kata Bella.
       Saat di kamar asrama mereka, Bella segera memakai sepatu balet tersebut. “Wah, pas sekali di kakiku” Kata Bella. “Ayo Bell, tunggu apa lagi! Ayo balet!” Seru Lily. Bella pun menarikan tarian angsa putih dan berputar. Tepat pada saat putaran ketiga, muncul cahaya menyilaukan di hadapan mereka. Semakin lama, cahaya itu semakin memudar. Dan keluarlah seorang peri kecil berbaju dan bersayap yang warnanya sama dengan sepatu balet yang mereka temukan. “Hai!” Kata peri itu riang. “Aaaa!! Tolong! Ada capung bisa ngomong!” Lily menjerit kecil. Bella dan Michelle juga ketakutan. “Apa? Capung? Aku bukan capung! Perkenalkan, namaku Flora. Dinegeriku sedang ada bahaya. Maka dari itu ratuku, ratu Elvira mengirimkan sepatu lavender yang kau pakai itu ke dunia manusia. Siapa saja yang berputar 3 kali menggunakan sepatu itu, aku akan datang untuk mengajak sukarelawan datang ke negeriku untuk membantu masalah kami.” Kata peri yang benama Flora itu. “Oh....”Kata geng Pinkberry bersamaan. “Jadi bagaimana, kalian mau menjadi sukarelawan di negeriku? Oh iya, aku sampai lupa. Nama kalian siapa?” Tanya Flora. “Aku Michelle” kata Michelle. “Kalau aku Bella. Kami bersedia membantu negerimu.” Kata Bella yang diikuti anggukan Michelle. “Kalau kamu?” Tanya Flora lagi kepada Lily. “Namaku Lily. Baiklah, aku juga bersedia” Kata Lily sedikit ragu. “Terima kasih.” Kata Flora sambil mengayunkan tangannya ke dinding. Dan di dinding itu ada portal yang besar. “Kalau kalian ingin ke negeriku. Masuk disini.” Kata Flora, Bella dan Michelle telah melangkah hendak memasuki portal itu. Tiba tiba, Lily mencegah. “Tunggu! Nanti orang orang mencari kami.” Kata Lily. “Tenang saja. Saat kau pergi ke negeriku, waktu di dunia seolah berhenti.” Kata Flora. “Baiklah kalau begitu.” Kata Lily. “Oke, kalian siap?” Tanya Flora. Geng Pinkberry mengangguk. “Ayo kita melompat!” Seru Michelle sambil memasuki portal.      
                                                                
BERSAMBUNG.........

Tidak ada komentar:

Posting Komentar